Jumat, 16 Februari 2018

5 Macam - Macam Akuntansi


5 Macam Macam Akuntansi

Gambar terkait 
1. Akuntansi Keuangan ( General Accounting )
          Akuntansi keuangan adalah akuntansi yang berkaitan dengan pencatatan transaksi keuangan dan penyajian laporan keuangan suatu perusahaan pada periode tertentu. Laporan yang disajikan tersebut bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi pihak-pihak berkepentingan baik internal maupun eksternal perusahaan dalam hal pengambilan keputusan bisnis.

        Dalam penyusunan laporan keuangan perusahaan harus berdasarkan prinsip akuntansi berterima umum (PABU) untuk mempermudah dalam membaca dan menganalisa laporan keuangan, di mana hal itu sebagai pemenuhan salah satu manfaat laporan keuangan serta fungsi akuntansi. Sistem pencatatan dalam akuntansi keuangan menggunakan accrual basis yaitu prinsip kehati-hatian.
        
        Akuntansi keuangan ini ada di semua entitas usaha dengan penyesuaian tergantung dari jenis perusahaan. Karena sangat penting peranan dan manfaat akuntansi guna kemajuan dan kelancaran kegiatan usaha.




 2. Akuntansi Manajemen ( Management Accounting )

Hasil gambar untuk gambar akuntansi manajemen


          Akuntansi manajemen adalah akuntansi yang berhubungan dengan kegiatan manajemen perusahaan di mana informasi yang dihasilkan berupa informasi kuantitatif dan kualitatif. Informasi kuantitatif adalah informasi keuangan seperti laporan keuangan. Sedang informasi kualitatif adalah informasi bukan keuangan seperti perencanaan, program kerja, dan sebagainya.

3.  Akuntansi Perbankan 

        
Akuntansi perbankan adalah akuntansi yang berkaitan dengan kegiatan operasional dan data keuangan lembaga perbankan yang dilakukan secara sistematis untuk memberikan informasi bagi pihak-pihak berkepentingan dengan perbankan baik internal maupun eksternal. Pada dasarnya sistem dan kegiatan akuntansi perbankan sama dengan akuntansi keuangan umum.
 
 4. Akuntansi Pemeriksaan ( Auditing )


        Akuntansi Pemeriksaan adalah akuntansi yang berkaitan dengan kegiatan pemeriksaan atas transaksi dan laporan keuangan secara bebas dan menyeluruh. Selain pemeriksaan, auditing ini juga meliputi pemberian pendapat atas kelayakan laporan keuangan suatu perusahaan. Pengertian auditing secara luas ialah kegiatan akuntansi dengan proses yang sistematis untuk menilai dan memperoleh bukti secara obyektif yang berkaitan dengan asersi atau pernyataan sebuah tindakan atau kejadian ekonomi guna menilai tingkat kesesuaian antara asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan dan disetujui bersama. Dalam hal ini kriteria yang dimaksud adalah Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU).

5. Akuntansi Pajak ( Tax Accounting )

       Akuntansi pajak adalah akuntansi yang berhubungan dengan perhitungan perpajakan. Akuntansi pajak digunakan untuk menetapkan besar pajak terutang perusahaan. Jadi fungsi dari akuntansi pajak adalah mengolah data kuantitatif yang kemudian digunakan untuk menyajikan laporan keuangan yang berisi tentang perhitungan pajak perusahaan.
     
       Pengertian akuntansi pajak secara lengkap yaitu kegiatan akuntansi yang dilakukan perusahaan untuk menghitung dan menentukan jumlah penghasilan kena pajak (PKP) yang diperoleh dalam 1 periode tertentu atau 1 tahun pajak yang digunakan sebagai dasar penetapan beban pajak atau pajak penghasilan yang terutang oleh perusahaan yang merupakan wajib pajak.











 Sumber Gambar :

 https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQL23GEVWmefWIYZktQ2w8A7KpYpvfqg68m4YtD_QHe9KdIwauZ

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSPk6D7v6_S3UGBkv9sGoBEvF645kjbMXJ0BkCel47r9hEaDpKg

Sumber Artikel :

  https://dosenakuntansi.com/macam-macam-akuntansi

Minggu, 11 Februari 2018

Pengertian dan unsur akuntansi

Pengertian dan Unsur Akuntansi 

Jurnal blog pengertian  unsur  dan contoh sistem akuntansi 01

Sistem akuntansi adalah sebuah ikhtisar yang terdiri dari catatan manual atau komputerisasi transaksi keuangan untuk menganalisis dan melaporkan informasi manajemen keuangan yang tepat waktu. Sistem akuntansi memiliki berbagai fungsi seperti mengumpulkan dan menyimpan data transaksi, memproses data menjadi informasi untuk pengambilan keputusan, dan sebagai kontrol terhadap organisasi.

Pengertian Sistem Akuntansi 

Warren, Reeve, Fees (2005: 234)

Sistem akuntansi merupakan metode dan prosedur untuk mengumpulkan, mengklarifikasi, mengikhtisarkan, dan melaporkan informasi kegiatan bisnis (operasional) dan keuangan sebuah perusahaan.

Unsur-Unsur Sistem Akuntansi

 Sebuah sistem akuntansi memiliki 5 (lima) unsur utama yaitu.

1. Formulir

Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk mencatat/merekam kejadian transaksi. Di dalam formulir terdapat data transaksi yang dapat dijadikan dasar dalam pencatatan.

2. Jurnal

Jurnal merupakan sistem akuntansi yang dilakukan untuk mencatat, mengelompokkan transaksi sejenis, dan meringkas data keuangan lainnya. Hasil dari peringkasan data kemudian di-posting ke rekening yang bersangkutan di dalam buku besar. Bentuk Jurnal yang biasa digunakan adalah sebagai berikut:
  • Jurnal Penerimaan Kas, jurnal yang disediakan khusus untuk mecatat transaksi penerimaan kas. 
  • Jurnal Pengeluaran Kas, jurnal yang khusus disediakan untuk mencatat segala jenis pengeluaran kas.
  • Jurnal Pembelian, jurnal yang digunakan untuk mencatat pembelian secara kredit. Pembelian secara tunai masuk ke dalam jurnal pengeluaran kas.
  • Jurnal Penjualan, jurnal yang disediakan khusus untuk mencatat transaksi penjualan secara kredit. Penjualan secara tunai dimasukkan dalam jurnal penerimaan kas.
  • Jurnal Umum, jurnal yang disediakan khusus untuk mencatat penyesuaian pembukuan, koreksi transaksi dan hal lain yang tidak dapat dicatat dalam jurnal khusus. 

3. Buku Besar (General Ledger)

Buku besar terdiri dari kumpulan rekening-rekening yang berfungsi untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal. Rekening buku besar dianggap juga sebagai tempat penggolongan data keuangan untuk penyajian laporan keuangan.

4. Laporan

Laporan adalah hasil akhir dari proses akuntansi, berupa neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok produksi, laporan harga pokok penjualan, daftar utang, daftar saldo persediaan.







Sumber Artikel : https://www.jurnal.id/id/blog/2017/pengertian-unsur-dan-contoh-sistem-akuntansi

 

 

Sejarah Akuntansi di Negara Indonesia

Dinyatakan muncul pada tahun 1642 di mana masyarakat tradisional sudah mengenal pencatatan keuangan termasuk mengenai perhitungan atau kalku...